Cyanogen dan CyangenonMod mati berganti LineageOS. Sistem operasi baru ini akan segera bisa di download akhir minggu ini.
Kolom Gadget – Lineage! ah… cukup sulit mengucapkannya, setidaknya dibandingkan dengan Cyanogen atau CyanogenMod, masih lebih mudah mengucapkan Cyanogen, meski “Cyanogen” memiliki suku kata yang lebih banyak dari Lineage OS. Atau lidah kita sudah terlalu terbiasa mengucap Cyanogen? Bisa saja. Namun apapun itu, semoga Lineage OS bisa lebih baik ketimbang Cyanogen.
Ya, Cyanogen memang telah mati, namun telah digantikan oleh sistem operasi baru yang disebut Lineage OS. Hari ini, Lineage OS melalui situs resminya mengumumkan bahwa ROM ini akan tersedia dan bisa untuk di unduh akhir pekan ini, menjadi kelanjutan dari proyek Cyanogen. Lineage OS pun saat ini tengah mempersiapkan build resmi untuk lebih dari 80 perangkat.
Perangkat yang kompatibel adalah “perangkat yang mampu menjalankan Marshmallow dan Nougat” (mungkin maksudnya yang telah menerima CM13 dan CM14.1). Kandidat rilis akan dirilis setiap minggu secara defult dan ditandatangani dengan kunci pribadi untuk otentikasi dan kontrol tanda tangan.
Berbeda dengan CyanogenMod, LineageOS secara default tidak mengizinkan root. Jika anda ingin root, maka akan disediakan file opsional dalam zip untuk mem-flash yang disediakan oleh proyek yang akan me-root sistem, dan kamu hanya perlu mem-flash-nya sekali. Kamu juga bisa menggunakan switch untuk menyertakan root.
Menariknya, LineageOS menawarkan migrasi data eksperimen yang membantu kita mengatasi masalah hilangnya data aplikasi dan pengaturan saat mengganti ROM. Jadi, buat kamu yang masih menginstal CM 14.1 dan CM13, kamu tak perlu khawatir data kamu akan hilang saat beralih ke LineageOS.
Leave a Reply