Kolom Gadget – Laporan baru mengungkap bahwa Samsung dan Apple kini tengah dalam pembicaraan untuk bekerjasama dalam hal pasokan memori NAND flash untuk iPhone 6s dan iPhone 6s Plus.
Informasi datang dari rival sejati di ranah ponsel Samsung dan Apple. Namun kali ini bukan persaingan, melainkan kerjasama keduanya. Menurut laporan dari Korea Selatan yang bersumber dari sumber yang dekat dengan kesepakatan antara kedua perusahaan, Samsung saat ini sedang dalam pembicaraan dengan Apple untuk menjadi pemasok memori flash NAND iPhone 6s dan iPhone 6s Plus. Samsung pun saat ini sedang menguji chip memorinya itu untuk daya tahan dan stabilitas serta daya tahannya di pabrik Samsung di Xian, Tiongkok.
Apple sendiri diduga bakal meluncurkan iPhone 6s dan iPhone 6s plus dengan ROM 64GB, dimana kedua varian ini akan dipasarkan di Tiongkok dan Eropa, karena kedua pasar ini memang memiliki permintaan yang tinggi terhadap iPhone berpenyimpanan internal 64GB.
Apple sendiri menurut laporan Credit Suisse seperti dilansir dari PhoneArena (30/06/2015) mendapatkan pasokan memori untuk iPhone 6 dan iPhone 6 Plus yang telah dipasarkan saat ini dari beberapa perusahaan seperti Toshiba sebesar 50%, SK Hynix 30% dan SanDisk 20%. Sedangkan Samsung tidak kebagian jatah untuk memasok memori di iPhone 6 dan 6 Plus sebelumnya.
Memang masih belum jelas apakah Samsung berhasil merayu Apple untuk menyerahkan pasokan memori NAND flash untuk iPhone 6s dan 6s Plus atau tidak. Namun untuk sektor dapur pacu sendiri, ada beberapa rumor yang mengatakan bahwa Samsung akan memasok sebagian besar chipset Apple A9 untuk iPhone rilisan tahun ini selain TSMC yang sebelumnya membuat chipset Apple A8 untuk iPhone 6 dan iPhone 6 Plus.
iPhone 6s dan iPhone 6s Plus sendiri dikabarkan bakal dirilis pada bulan September mendatang.
Leave a Reply